Oleh: Rikson Ch. Karundeng
Ditemani sunyi ku menyapa bulan
berkisah tetang aku dan dia
tentang rinduku dan rindunya
Kepadanya ku layangkan dongeng pengantar tidur
tentang bayang-bayang
sejuta kembang menghias padang
bercengkrama merajut hari
menari ikut irama keroncong cinta
yang membelai bersama hembusan angin
Inilah rindu…
tersenyum girang menyambut mentari
berselimut damai menjemput senja
tak dibayangi gelap
dan tanpa suara badai yang meronta
Sesekali ku mawas
jangan-jangan sepi menyindir
tersipu menatapku
Ku mau berpaling
tapi sinar bulan purnama menyentuh
membuka mata terdalamku
dengan halilintar ia berbisik
rindumu, rinduku, rindu kita semua
0 komentar:
Posting Komentar